Home / Islami / FB SEBAGAI MEDIA PENYESATAN

FB SEBAGAI MEDIA PENYESATAN

Posted by Unknown Sabtu, 02 Februari 2013 2 komentar

FACEBOOK SEBAGAI MEDIA

PENYESATAN AKIDAH

“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah Itulah petunjuk (yang benar)". dan Sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, Maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu.” (QS. Al-Baqarah [2]: 120)

Memang benar apa yang diungkapkan Allah dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 120 tentang ketidaksenangan orang Yahudi dan Nasrani terhadap pemeluk Islam. Hal tersebut terlihat dari berbagai macam cara yang mereka lakukan agar pemeluk agama Islam mengikuti agama mereka. Salah satunya adalah melalui via facebook.

Dewasa ini penggunaan situs jejaring sosial sebagai media berinteraksi sosial secara online sudah begitu meluas bahkan mendunia. Banyak manfaat yang bisa didapat dengan bergabung dalam situs jejaring sosial seperti facebook ini. Diantaranya dapat berkoneksi dengan teman, baik itu teman baru atau lama, keluarga, dan sebagainya tanpa terhalang oleh jarak tempat. Hal inilah yang membuat orang Yahudi dan Nasrani menjadikan facebook sebagai media dalam menyesatkan akidah umat Islam.

Sebagaimana yang penulis alami sendiri, bahwa ada forum intelektual muda Islam di facebook. Di mana di dalam forum tersebut mereka membuat status-status yang berisikan masalah hukum yang kontroversi. Salah satu status yang mereka buat adalah tentang hukum orang Islam yang merayakan natal.

Mereka membuat pernyataan bahwa umat Islam yang merayakan natal hukumnya adalah boleh-boleh saja. Alasan mereka bahwa memperingati hari natal sama halnya dengan memperingati hari kelahiran Nabi Isa. Mereka menganalogikan hal tersebut dengan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW. Tulisan-tulisan seperti inilah yang bisa membuat akidah umat Islam secara perlahan akan goyah. Padahal kita tidak tahu siapa yang membuat tulisan tersbut apakah Islam, atau pengikut Yahudi dan Nasrani yang mengatasnamakan dirinya Islam.

Untuk itu marilah kita senantiasa waspada dengan gerak-gerik orang Yahudi dalam mempengaruhi kita. Semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT, dan tidak tersesat mengikuti ajaran Yahudi. Amin……

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA

Judul: FB SEBAGAI MEDIA PENYESATAN
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5

Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://ponda-samarkand.blogspot.com/2013/02/fb-sebagai-media-penyesatan.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

Komentar di Facebook

2 Komentar di Blogger

Silahkan Berkomentar Melalui Akun Facebook Anda

Get This Facebook Comment

Silahkan Tinggalkan Komentar Anda

2 komentar:

Sentra Edukasi dan Informasi Blog mengatakan...: memang ada benarnya kawan, tapi sehendaknya kita bisa menggunakan FB ini sebagai media sosial kita untuk bergaul dengan semua orang, tetapi kita juga harus memilih-memilih teman dalam lingkaran FB kita. dan sebaiknya lagi, kita tidak boleh berburuk sangka kepada bangsa yahudi, karena di dalam Islam pun tidak menanamkan kita untuk membenci bangsa mereka, melainkan untuk saling menghargai dan menghormati, dan itu kembali kepada pribadi masing-masing dalam menanggapinya; 1 Mei 2013 pukul 21.04
Unknown mengatakan...: Setuju kawan, memang semua itu kembli pada diri kita masing2..... untuk masalah berburuk sangka, saya cuman hanya mengingatkan bahwa orang yahudi dan nasrani itu tidak akan pernah ridha sebelum mengikuti mereka..... dan itu sudah secara tegas tertuang di dalam al-qur'an kawan.... intinya adalah untuk kita berjaga-jaga dan senantiasa berhati2 dalam memilih teman......

Terima kasih atas komentarnya kawan....... semoga ilmu bermanfaat.....; 1 Mei 2013 pukul 23.49

Posting Komentar

Komentar yang tidak sesuai dengan syarat di bawah ini akan dihapus, Demi kenyamanan kita bersama :

1. Menggunakan bahasa tidak beretika (Sara, Pornografi, Menyinggung)
2. Komentar menautkan link secara langsung
3. Komentar tidak berkaitan dengan artikel
4. Komentar Scam (Promosi Link)